INFO SEHAT BSB



MANFAAT HABATUSSAUDAH

Habbatussauda
Banyak orang yang belum mengetahui tentang khasiat dan manfaat Habbatussauda bagi kesehatan tubuh. Padahal khasiat dan manfaat Habbatussauda telah lama di sebutkan oleh Nabi Muhammad Sholallahu Alaihi Wassalam, Beliau bersabda : "Gunakanlah (konsumsilah) Habbatussauda, karena di dalamnya terdapat obat untuk segala macam penyakit kecuali kematian." (HR. Bukhori dan Muslim).
Tanpa disadari perkembangan terapi modern dewasa ini ternyata tidak sepenuhnya mampu meyembuhkan beberapa penyakit, bahkan obat-obatan yang sekarang beredar sebagian ada yang menyimpan efek samping yang membahayakan tubuh manusia.
Untuk itulah, mengkonsumsi Habbaatussauda sebagai obat dan terapi kesehatan sangat dianjurkan Rosululloh Sholallahu Alaihi Wassalam. Ironisnya kaum muslimin di Indonesia tidak begitu mengenal obat ini, Padahal di berbagai negara (Eropa, Amerika dan sejumlah negara Asia ) Habbatussauda mengalami kepoluleran yang sangat nyata dengan dilakukan beberapa riset ilmiyah untuk mengungkap kebenaran hadits tersebut. ( diantaranya oleh Profesor El Dakhany dari Microbiologi Research Center, Arabia, Dr Michael Tierra L.A.C.O MD, Pharmachology Research Department Laboratory, Departement Pharmachy King College London dll).
Berikut adalah beberapa Khasiat Habbatussauda ( Jinten hitam/Black seed/Niggela Sativa) :
  1. Menguatkan sistem kekebalan
Jinten Hitam (Habbatussauda) dapat meningkatkan jumlah se-sel T, yang baik untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami. Evektifitasnya hingga 72 % jika dibandingkan dengan plasebo hanya 7 %. Dengan demikian mengkonsumsikan Habbatussauda’ dapat meningkatkan kekebalan tubuh.
Pada tahun 1993, Dr Basil Ali dan koleganya dari Collge of Medicine di Universitas King Faisal, mempublikasikan dalam jurnal Pharmasetik Saudi. Keampuhan extract Habbatussauda diakui Profesor G Reimuller, Direktur Institut Immonologi dari Universitas Munich, dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan dapat digunakan sebagai bioregulator. Dengan demikian Habbatussauda dapat dijadikan untuk penyakit yang menyerang kekebalan tubuh seperti kanker dan AIDS.
  1. Meningkatkan daya ingat, konsentrasi dan Kewaspadaan
Dengan kandungan asam linoleat (omega 6 dan asam linoleat (Omega 3), Habbatusssauda merupakan nutrisi bagi sel otak berguna untuk meningkatkan daya ingat dan kecerdasan, Habbatussauda juga memperbaiki mikro (peredarandarah) ke otak dan sangat cocok diberikan pada anak usia pertumbuhan dan lansia.
  1. Meningkatkan Bioaktifitas Hormon
Hormon adalah zat aktif yang dihasilkan oleh kelenjar endoktrin, yang masuk dalam peredaran darah. Salah satu kandungan Habbatussauda adalah sterol yang berfungsi sintesa dan bioaktivitas hormon.
  1. Menetralkan Racun dalam Tubuh
Racun dapat menganggu metabolisma dan menurunkan fungsi organ penting seperti hati, paru-paru dan otak. Gejala ringan seperti keracunan dapat berupa diare, pusing, gangguan pernafasan dan menurunkan daya konsentrasi. Habbatussauda’ mengandung saponin yang dapat menetralkan dan membersihkan racun dalam tubuh.
  1. Mengatasi gangguan Tidur dan Stress
Saponin yang terdapat didalam Habbatussauda memiliki fungsi seperti kortikosteroid yang dapat mempengaruhi karbohidrat, protein dan lemak serta mempengaruhi fungsi jantung, ginjal, otot tubuh dan syaraf. Sapion berfungsi untuk mempertahankan diri dari perubahan lingkungan, gangguan tidur, dan dapat menghilangkan stress.
  1. Anti Histamin
Histamin adalah sebuah zat yang dilepaskan oleh jaringan tubuh yang memberikan reaksi alergi seperti pada asma bronchial. Minyak yang dibuat dan Habbatussauda dapat mengisolasi ditymoquinone, minyak ini sering disebut nigellone yang berasal dari volatile nigella. Pemberian minyak ini berdampak positif terhadap penderita asma bronchial.
Penelitian yang dilakukan oleh Nirmal Chakravaty MD tahun 1993 membuktikan kristal dari niggelone memberikan efek suppressive. Kristal-kristal ini dapat menghambat protemkinase C, sebuah zat yang memicu pelepasan histamin.
Penelitian lain membuktikan hal serupa. Kali ini dilakukan Dr Med. Peter Schleincher, ahli immonologi dari Universitas Munich. Ia melakukan pengujian terhadap 600vorang yang mederita alergi. Hasilnya cukup meyakinkan 70 % yang mederita alergi terhadap serbuk, jerawat, dan asma sembuh setelah diberi minyak Nigella (Habbatussauda’). Dalam praktiknya Dr Schleincher memberikan resep Habbatussauda’ kepada pasien yang menderita influenza.

  1. Memperbaiki saluran pencernaan dan anti bakteri
Habbatussauda’ mengandung minyak atsiri dan volatif yang telah diketahui manfaatnya untuk memperbaiki pencernaan. Secara tradisional minyak atsiri digunakan untuk obat diare. Tahun 1992, jurnal Farmasi Pakistan memuat hasil penelitian yang membuktikan minyak volatile lebih ampun membunuh strainbakteri V Colera dan E Coli dibandingkan dengan antibiotik seperti Ampicillin dan Tetracillin.
  1. Melancarkan Air Susu Ibu
Kombinasi bagian lemak tidak jenuh dan struktur hormonal yang terdapat dalam minyak Habbatussauda dapat melancarkan air susu ibu. Penelitian ini kemudian dipublikasikan dalam literature penelitian di Universitas Potchestroom tahun 1989.
  1. Tambahan Nutrisi Pada Ibu Hamil dan Balita
Pada masa pertumbuhan anak membutuhkan nutrisi untuk meningkatkan system kekebalan tubuh secara alami, terutama pada musim hujan anak akan mudah terkena flu dan pilek. Kandungan Omega 3, 6, 9 yang terdapat dalam Habbatussauda merupakan nutrisi yang membantu perkembangan jaringan otak balita dan janin.
  1. Anti Tumor
Pada Kongress kanker International di New Delhi , minyak Habbatussauda diperkenalkan ilmuwan kangker Immonobiologi Laboratory dai California Selatan, Habbatussauda dapat merangsang sumsum tulang dan sel-sel kekebalan, inferonnya menghasilkan sel-sel normal terhadap virus yang merusak sekaligus menghancurkan sel-sel tumor dan meningkatkan antibody
  1. Nutrisi bagi manusia
Habbatussauda kaya akan kandungan nutrisi sebagai tambahan energi sangat ideal untuk lansia, terutama untuk menjaga daya tahan tubuh dan revitalitas sel otak agar tidak cepat pikun. Habbatussauda mengandung 15 macam asam amino penyusun isi protein termasuk di dalamnya 9 asam amino esensial. Asam amino tidak dapat diproduksi oleh tubuh dalam jumlah yang cukup oleh karena itu dibutuhkan suplemen tambahan, Habbatussauda dapat mencukupinya.



Minyak Zaitun Cegah Penyakit Perut




Tak hanya berkhasiat untuk kecantikan, minyak zaitun juga banyak manfaat untuk hal lain.

LOS ANGELES, KOMPAS.com - Minyak zaitun atau olive oil sejak lama memang dikenal bermanfaat bagi kesehatan. Suatu penelitian terbaru di AS  menambah bukti lain bahwa  minyak zaitun memberikan khasiat signifikan bagi tubuh khususnya bagi kesehatan pencernaahan..

Seperti yang diungkap pada konferensi Digestive Disease Week di New Orleans belum lama ini, para ahli di Inggris mengindikasikan bahwa peningkatan konsumsi minyak zaitun dapat menekan resiko mengidap ulcerative colitis atau penyakit akibat radang usus besar.

Beberapa peneliti dari School of Medicine, University of East Anglia Inggris, mengikuti perkembangan lebih dari 25.000 orang, yang berusia 40-65 tahun, antara 1993 dan 1997.

Tak seorang peserta pun menderita radang usus besar pada awal riset. Hingga tahun 2002, ada 22 peserta terserang penyakit radang itu. Para peneliti tersebut membandingkan makanan semua orang itu dengan mereka yang tak terserang penyakit tersebut dan mendapati bahwa mereka yang mengonsumsi paling banyak "oleic acid" menghadapi kemungkinan 90 persen lebih kecil untuk terserang penyakit radang usus kronis tersebut.

Oleic acid’ adalah asam lemak omega-9 tak-jenuh-tunggal yang terdapat pada bermacam sumber hewani dan dan nabati. Para peneliti berkesimpulan, mereka yang  menyantap makanan yang mengandung "oleic acid" memiliki kemungkinan lebih kecil terserang radang usus besar.


"’Oleic acid’ tampaknya membantu mencegah perkembangan radang usus besar dengan cara mengeblok bahan kimia di usus besar yang menambah parah radang  pada penyakit tersebut," kata pemimpin studi itu Dr. Andrew Hart.

"Kami memperkirakan bahwa sekitar separuh kasus radang usus besar dapat dicegah jika ’oleic acid’ dikonsumsi dalam jumlah yang lebih banyak. Dua-sampai-tiga sendok makan minyak zaitun per hari akan memiliki dampak melindungi," katanya.

Radang usus besar adalah penyakit radang isi perut yang mengakitkan bisul di saluran dubur dan usus besar, sehingga mengakibatkan nyeri di dalam perut, diare dan hilangnya berat badan.




Ciplukan Bagus Buat Penderita Diabetes

Ciplukan atau cimplukan (Physallis peruvianna L) merupakan jenis tanaman liar yang tumbuh dengan subur di dataran rendah sampai ketinggian 1500 meter di atas permukaan laut (mpdl). Tanaman ini tersebar di ladang,tanah tegalan,sawah-sawah kering,atau pinggiran selokan dan lereng tebing sungai.
Bunga ciplukan berwarna kuning,buahnya berbentuk bulat berwarna hijau kekuningan bila masih muda,tetapi bila sudah tua berwarna coklat dengan rasa asam-asam manis. Buah ciplukan yang muda dilindungi kerudung penutup buah. Tanaman ini dikenal pula dengan nama daerah ciplukan,nyornyoran atau cecendet.
Batang dan daun ciplukan bisa dimanfaatkan dalam pengobatan. Salah satunya sebagai penurun kadar gula darah atau antidiabetes.
Kandungan kimia ciplukan antara lain,chlorogenik acid,asam sitrun,fisalin,asam maleat,alkaloid,tanin,kriptoxatin,vitamin C dan gula,claidic acid. Tumbuhan ciplukan bersifat analgetik,peluruh air seni,zat detoxfies,meredakan batuk dan mengaktifkan fungsi kelenjar tubuh.
Khasiat ciplukan dan penyakit yang dapat disembuhkan serta cara penggunaannya berdasarkan literatur antara lain :
  1. Kencing manis. Ambil tanaman ciplukan dan dicuci bersih,lalu direbus dengan 3 gelas air sampai menjadi 1 gelas,kemudian ramuan disaring sampai menjadi 1 gelas,kemudian ramuan disaring. Cara menggunakan,air hasil rebusan diminum pagi dan sore. Lakukan secara teratur.
  2. Diabetes Mellitus. Sediakan tumbuhan ciplukan yang sudah berbuah dicabut beserta akar-akarnya dan dibersihkan. Lalu tanaman ciplukan dilayukan dan direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas,kemudian disaring. Cara menggunakan,diminum 1 kali sehari.
  3. Influenza dan sakit tenggorokan. Sediakan tanaman ciplukan sebanyak 9-15 gram,lalu cuci bersih,kemudian direbus dengan air mendidih. Cara menggunakan,air rebusan ciplukan diminum.
  4. Batuk rejan atau pertusis,bronchitis,gondongan. Sediakan tanaman ciplukan sebanyak 9 -15 gram,lalu cuci bersih dan direbus dengan air mendidih. Cara menggunakan,air rebusan ciplukan diminum.
  5. Bisul. Ambil daun ciplukan 1/2 genggam,lalu dicuci. Kemudian digiling halus. Cara menggunakan ramuan ciplukan diturapkan pada bisul dan disekelilingnya,dibalut dan diganti 2 kali sehari.
  6. Ayan. Ambil buah ciplukan masak sebanyak 8-10 buah. Cara menggunakan, ciplukan segar yang matang dimakan setiap hari. Lakukan secara rutin.
  7. Sakit paru-paru. Sediakan tumbuhan ciplukan lengkap dengan akar,batang,daun,bunga dan buahnya. Kemudian tanaman ciplukan tersebut direbus dengan 3-5 gelas air sampai mendidih dan disaring. Cara menggunakan,diminum 3 kali sehari 1 gelas.
  8. Borok. Bahan 1 genggam daun ciplukan ditambah 2 sendok air kapur sirih. Semua bahan ditumbuk sampai halus. Cara menggunakan,ramuan ditempelkan pada bagian yang sakit lakukan hingga sembuh.



Berikut jadwal kerja organ kita :

LAMBUNG Jam 07.00 - 09.00
http://gurungeblog.files.wordpress.com/2008/11/lambung.jpg

Jam piket organ lambung sedang kuat, sebaiknya makan pagi untuk proses pembentukan energi
tubuh sepanjang hari. Minum jus atau ramuan sebaiknya sebelum sarapan pagi, perut masih kosong sehingga zat yang berguna segera terserap tubuh.

LIMPA Jam 09.00 - 11.00
http://www.whydoes.org/wp-content/uploads/2009/09/Spleen.jpg
Jam piket organ limpa kuat, dalam mentransportasi cairan nutrisi untuk energi pertumbuhan. Bila pada jam-jam ini mengantuk, berarti fungsi limpa lemah. Kurangi konsumsi gula, lemak, minyak dan protein hewani.

JANTUNG Jam 11.00 - 13.00
http://www.jabarprov.go.id/jabar/fs/menu/images/gambar%20jantung.bmp

Jam piket organ jantung kuat, harus istirahat, hindari panas dan olah fisik, ambisi dan emosi terutama pada penderita gangguan pembuluh darah.

HATI Jam 13.00 - 15.00
http://2.bp.blogspot.com/_OuZMIT80s6Y/SZ8lgdPvz_I/AAAAAAAAAXQ/thdK6qHlD1I/s400/hepar_speredi.jpg

Jam piket organ hati lemah, bila orang tidur, darah merah berkumpul dalam organ hati dan terjadi proses regenerasi sel-sel hati. Apabila fungsi hati kuat maka tubuh kuat untuk menangkal semua penyakit.

PARU-PARU Jam 15.00 - 17.00
http://www.topnews.in/health/files/Lung.jpg
Jam piket organ paru-paru lemah, diperlukan istirahat, tidur untuk proses pembuangan racun dan proses pembentukan energi paru-paru

GINJAL Jam 17.00 - 19.00
http://nursingbegin.com/wp-content/uploads/2009/08/askep-ggk2.jpg
Jam piket organ ginjal kuat, sebaiknya digunakan untuk belajar karena terjadi proses pembentukan sumsum tulang dan otak serta kecerdasan.

LAMBUNG Jam 19.00 - 21.00

Jam piket organ lambung lemah sebaiknya tidak mengkonsumsi makan yang sulit dicerna atau lama dicerna atau lebih baik sudah berhenti makan

LIMPA Jam 21.00 - 23.00

Jam piket organ limpa lemah, terjadi proses pembuangan racun dan proses regenerasi sel limpa. Sebaiknya istirahat sambil mendengarkan musik yang menenangkan jiwa, untuk meningkatkan imunitas.

JANTUNG Jam 23.00 - 01.00

Jam piket organ jantung lemah. Sebaiknya sudah beristirahat tidur, apabila masih terus bekerja
atau begadang dapat melemahkan fungsi jantung.

HATI Jam 01.00 - 03.00

Jam piket organ hati kuat. Terjadi proses pembuangan racun/limbah hasil metabolisme tubuh. Apabila ada gangguan fungsi hati tercermin pada kotoran dan gangguan mata. Apabila ada luka dalam akan terasa nyeri.

PARU-PARU Jam 03.00 - 05.00

Jam piket organ paru-paru kuat, terjadi proses pembuangan limbah/racun pada organ paru-paru, apabila terjadi batuk, bersin-bersin dan berkeringat menandakan adanya gangguan fungsi paru-paru. Sebaiknya digunakan untuk olah nafas untuk mendapatkan energi paru yang sehat dan kuat.

USUS BESAR Jam 05.00 - 07.00
http://adekrawie.files.wordpress.com/2007/12/kolon_hirschprung.jpg






Jam piket organ usus besar kuat, sebaiknya biasakan BAB secara teratur.





Obat gusi berdarah
Kesehatan gigi dan mulut sangat erat kaitannya dengan gusi, memang biasanya orang kurang memperhatikan kesehatan gusi tapi kalau sudah sakit pasti makan apa saja jadi tidak enak. Salah satu masalah gusi yang paling sering adalah gusi berdarah. Gusi berdarah sering diabaikan dan dianggap remeh oleh sebagian orang, padahal gusi yang sering berdarah bisa menyebabkan penyakit yang lebih serius. Segera atasi dan obati gusi yang berdarah.

Gusi berdarah biasanya disebabkan karena penghapusan plak gigi yang tidak benar pada garis gusi. Hal ini bisa menyebabkan gingivitis atau gusi meradang.

Jika plak tidak dihilangkan secara teratur atau dengan menyikat gigi, maka akan mengeras menjadi karang gigi, yang pada akhirnya dapat mengakibatkan pendarahan atau bahkan lebih parah lagi menyebabkan penyakit rahang dan gusi yang dikenal sebagai periodontitis. 

Dilansir Nlm.nih.gov, Rabu (15/12/2010), berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi gusi berdarah:  
  1. Hindari penggunaan tembakau dan merokok yang dapat memperburuk gusi berdarah 
  2. Kontrol perdarahan gusi dengan memberi tekanan langsung pada gusi dengan kain kasa yang direndam dalam air es
  3. Jika Anda telah didiagnosa kekurangan vitamin, maka segeralah cukupi kebutuhan vitamin.
  4. Batasi asupan gula. Kelebihan gula dalam makanan ringan, soda manis atau makanan olahan dapat menyebabkan kerusakan gigi dan memperparah pendarahan.
  5. Hindari obat pengecer darah seperti aspirin, kecuali dokter Anda merekomendasikannya.
  6. Makan banyak buah yang mengandung vitamin C dan juga makanan yang mengandung banyak kalsium. Kalsium dapat membantu dalam memperbaiki kerusakan gigi yang berkelanjutan karena cedera gusi. 
Selain karang gigi, ada beberapa penyebab lain gusi berdarah antara lain: 
  1. Infeksi bakteri, jamur atau virus. 
  2. Adanya gangguang pendarahan lain
  3. Menyikat gigi terlalu keras
  4. Perubahan hormon selama kehamilan
  5. Idiopathic thrombocytopenic purpura (ITP), yaitu penyakit darah yang tak cukup memiliki sel darah merah.
  6. Pemasangan gigi palsu yang tidak pas
  7. Flossing yang tidak sesuai
  8. Infeksi yang terjadi karena pada gigi dan gusi
  9. Leukemia
  10. Penggunaan pengencer darah
  11. Kekurangan vitamin K
Untuk menghindari gusi berdarah, sebaiknya mengunjungi dokter minimal 6 bulan sekali untuk menghilangkan plak, mengikat gigi dengan lembut dengan bulu sikat yang halus sehabis makan dan hindari penggunaan obat pencuci mulut yang mengandung alkohol karena dapat memperburuk masalah.

Radang gusi/ginggivitis yang gejalanya adalah gusi membengkak dan mudah berdarah bila mengalami erosi yang ringan sekalipun.Penyebab radang gusi ini ada bermacam-macam:
  • Kebersihan gigi dan mulut yang kurang diperhatikan, atau membersihkan plak gigi secara tidak tuntas, sehingga meninggalkan plak yang merupakan media pertumbuhan kuman. Jika plak ini menetap di situ selama 72 jam, dapat mengeras dan mengakibatkan karang gigi. Plak ini merupakan penyebab lebih dari 80% radang gusi. Pada wanita hamil, kurangnya kebersihan gigi dan mulut akan makin mempermudah terjadinya radang gusi.
  • Kekurangan nutrisi tertentu, seperti vitamin C, niasin dll.
  • Radang gusi pada menopause, menyebabkan gusi longgar sehingga gusi dapat digerakkan dengan lidi kapas.
  • Radang gusi akibat tekanan gusi oleh gigi yang akan keluar. Terbelahnya gusi akan menyebabkan terbentuknya kantong gusi yang jika terisi sisa makanan akan menjadi media kuman untuk tumbuh dan berkembang menyebabkan radang.
Sebelum kita berbicara bagaimana mengobatinya mungkin yang lebih penting adalah bagaimana mencegahnya. Pencegahan radang gusi adalah sbb:
  1. Menjaga kecukupan kebutuhan nutrisi. Makan seimbang dan selalu menyertakan sayur dan buah karena keduanya akan mencukupi kebutuhan vitamin dan mineral.
  2. Menjaga kebersihan mulut dan gigi dengan menyikat gigi secara teratur. Rasulullah saw menyontohkan dengan selalu bersiwak, untuk menjaga kebersihan mulut dan gigi. Siwak mengandung flour dan juga antibiotika sehingga dapat membasmi kuman berbahaya dalam mulut.
  3. Periksakan gigi Anda secara teratur ke dokter gigi, sehingga jika ditemukan ada sesuatu yang perlu diperbaiki termasuk jika ada karang gigi, dapat dibersihkan.
  4. Pada wanita menopause yang menunjukkan gejala gangguan pada gusi dapat menjadi petunjuk adanya gangguan keseimbangan hormonal sehingga perlu diberikan terapi sulih hormon. Saya biasa menganjurkannya dengan menggunakan herbal yang menjaga keseimbangan hormonal pada menopause.
  5. Untuk lebih baiknya gunakan obat kumur setiap habis sikat gigi dan ketika hendak pergi tidur.
Adapun bagi anti yang sudah terlanjur menderita radang gusi, pengobatannya adalah sbb:
  1. Gunakan pengobatan campuran cuka dan air mawar:- 3 sendok teh cuka + 6 sendok teh air mawar, dicampur rata. - Dipakai untuk kumur-kumur setiap habis makan.Cuka memiliki sifat antiseptik sedangkan air mawar memiliki sifat sebagai astringent campuran keduanya akan menyembuhkan infeksi dan menghilangkan bengkak. Atau ramuan lain.
  2. Campuran air jahe dengan garam meja.- 1 cangkir air rebusan jahe + ½ sendok teh garam meja, dicampur rata.- Celupkan jari Anda lalu gosokkan ke gusi.Jahe adalah antiseptik yang baik dan garam meja bekerja mengempiskan bengkaknya.Meskipun demikian kebersihan gigi dan mulut tetap dilakukan untuk mempercepat penyembuhan dan mencegah kekambuhan.
GUSI BERDARAH ? WASPADA PENYAKIT ITP 

Menurut Prof dr Zubairi Djoerban SpPD KHOM, ahli hematologi dari FakultasKedokteran Universitas Indonesia (FKUI)/RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), trombosit rendah bisa disebabkan oleh bermacam hal. Tapi secara garis besar, penurunan kadar trombosit disebabkan oleh dua hal yaitu kerusakan trombosit di peredaran darah, atau kurangnya produksi trombosit di sumsum tulang.

Kerusakan trombosit
Demam berdarah merupakan jenis kerusakan trombosit yang populer di masyarakat. Menurut kepala divisi Hematologi-Onkologi Medik Bagian Penyakit. Dalam FKUI/RSCM ini, penyebab kerusakan trombosit dalam DB adalah infeksi. Selain demam berdarah, infeksi yang juga mengurangi trombosit adalah tifus. Kerusakan trombosit juga bisa terjadi pada penyakit ITP.

Apa yang dimaksud dengan ITP ?
ITP [Idiopathic Thrombocytopenic Purpurae] ialah suatu gangguan autoimun yang ditandai dengan trombositopenia [angka trombosit darah perifer kurang dari 150.000/mm3] akibat destruksi prematur trombosit yang meningkat [akibat autoantibody yang mengikat antigen trombosit]

Mengapa bisa terjadi trombositopenia ?
Dalam keadaan normal, umur trombosit sekitar 10 hari, sedangkan pada ITP, umur trombosit memendek menjadi 2-3 hari atau bahkan hanya beberapa menit saja. Memendeknya umur trombosit ini disebabkan karena peningkatan destruksi trombosit di limpa oleh karena proses imunologi, dan umur trombosit berhubungan dengan kadar antibody platelet, sehingga bila kadar antibody platelet meninggi, maka umur trombosit semakin pendek
Yang memegang peran dalam menimbulkan perdarahan pada ITP diduga tidak saja tergantung pada jumlah trombosit, tetapi juga fungsi trombosit dan kelainan vaskuler.
Secara umum, penyebab timbulnya penyakit ITP tidak diketahui dengan pasti / Idiopathic. Namun ada beberapa obat yang dikaitkan dengan trombositopenia

Bagaimana cara mendiagnosa ITP?
Diagnosa ITP ditegakkan jika dijumpai :
  1. Gambaran klinik berupa perdarahan kulit atau mukosa
  2. Ada trombositopenia [jumlah trombosit < 150.000/mm3]
  3. Tidak didapatkan pembesaran limpa
  4. Pada pemeriksaan sumsum tulang(BMP) ; megakariosit normal atau meningkat
  5. Ada antibody platelet [IgG positif]–> Tapi bukan suatu keharusan
  6. Tidak ada penyebab trombositopenia sekunder
Bila penderita ITP diperiksa secara fisik, maka biasanya keadaan umumnya baik, tidak didapatkan demam, dan tidak ada pembesaran limpa maupun hati.
Gejala klinis bervariasi tergantung jumlah trombosit serta kadar antibodi platelet. Anemia baru didapatkan bila terjadi perdarahan hebat. Gejala ITP sendiri biasanya perlahan-lahan dengan riwayat mudah berdarah dengan trauma maupun tanpa trauma. Pada umumnya bentuk perdarahannya ialah purpura pada kulit dan mukosa [hidung mimisan, gusi berdarah, saluran makanan – berupa berak darah atau muntah darah dan traktus urogenital].
Frekuensi dan berat perdarahan sebanding dengan jumlah trombosit. Misalnya, bila jumlah trombosit masih 50 ribu per mikroliter, tidak ada gejala
Perdarahan spontan terjadi bila jumlah trombosit < 50.000/mm3, dan bila jumlah trombosit < 10.000/mm3 akan berisiko terjadi perdarahan intracranial / perdarahan otak, mengenai sekitar 1% dari penderita ITP].

Terapi ITP
Terapi ITP lebih ditujukan untuk menjaga jumlah trombosit dalam kisaran aman, sehingga mencegah terjadinya perdarahan mayor. Terapi umum meliputi aktivitas fisik berlebihan untuk mencegah trauma [terutama trauma kepala], dan menghindari pemakaian obat-obatan yang mempengaruhi fungsi trombosit [seperti Aspirin dan obat Aspirin-like lainnya]

1. Steroid
Pada prinsipnya, pengobatan pada ITP ialah untuk menurunkan kadar PA IgG, dan terapi utama yang dianjurkan ialah steroid. Pada penderita yang responsif terhadap terapi steroid, akan terjadi penurunan kadar autoantibodi dan peningkatan trombosit. Efek steroid umumnya terlihat setelah terapi selama 24-48 hari. Steroid yang biasa digunakan ialah prednison, dosis 1mg/kg BB/ hari [pada orang dewasa sekitar 60-mg/hari], dievaluasi setelah pengobatan 2-4 minggu. Bila responsif –> dosis diturunkan pelahan-lahan sampai kadar trombosit stabil atau dipertahankan sekitar 50.000/mm3. Dosis pemeliharaan prednison ini sebaiknya < 15mg/hari
Efek samping :
jantung berdebar2, keringat berlebihan padahal dia tidak kepanasan, sakit persendian, lemas, lapar terus–> moon face effect.

2.Imunosupresif
Seperti Vincristine, Cyclophosphamide, Azathioprin, atau Danazol.

3.Immunoglobulin dosis tinggi

4.Splenectomy (operasi pengangkatan limpa)
Limpa bertugas memproduksi sebagian besar antibodi yang selama ini menghancurkan sel-sel darah merah dalam tubuhnya sendiri. Organ ini juga berfungsi untuk menghancurkan sel-sel darah yang tua atau rusak.
5.Transfusi darah
Transfusi darah hanya diberikan pada penderita dengan perdarahan mayor. Karena pada ITP. transfusi trombosit justru akan merangsang zat anti untuk berproduksi. Jadi, pengobatan utamanya adalah dengan menghilangkan mekanisme auto-imun tadi

Perbedaan demam berdarah dan ITP dari kacamata penderita ITP
Jika penderita demam berdarah hanya diberi cairan saja trombositnya lama kelamaan akan meningkat sementara penderita ITP meskipun infus habis berbotol-botol trombositnya tidak akan mengalami kenaikan yang berarti.

Terapi alternatip
  1. Tusuk jarum / Akupuntur
  2. Tricajus 
  3. Jambu merah
  4. Belimbing wuluh
Catatan :
Bila jumlah trombosit sudah normal, penderita akan kembali bugar dan mampu melakukan aktivitas seperti biasa tetapi harus tetap waspada. Penyakit ini mudah kambuh. Pemicu kekambuhan adalah kelelahan dan stres.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar